Ed Sheeran telah kembali berkolaborasi dengan Rupert Grint untuk sebuah video musik baru yang "sangat gila".

Penyanyi berusia 34 tahun ini sebelumnya menggandeng bintang Harry Potter tersebut untuk tampil dalam promo single-nya yang dirilis tahun 2011, Lego House, dan ia mengungkapkan bahwa mereka telah membuat sekuel untuk menemani single terbarunya, A Little More.

Dalam video Lego House, Rupert memerankan orang yang mirip Ed dan penguntitnya, yang ditangkap setelah membobol bus tur sang penyanyi dan mencoba menyamar sebagai Ed di atas panggung.

Sebuah teaser untuk A Little More tampaknya memperlihatkan ia kembali memerankan karakter tersebut, meskipun cuplikan tersebut melanjutkan kisah sang penguntit yang dibebaskan dari penjara.

Ed membagikan cuplikan video tersebut - yang akan dirilis secara lengkap pada hari Kamis (25/7) - di Instagram.

“14 tahun kemudian, saya dan @rupertgrint bersatu kembali. Saya punya ide gila setelah menulis lagu ini, dan untungnya Rupert setuju. Ini video yang benar-benar gila untuk lagu yang sangat ceria, menyenangkan, tapi juga penuh amarah."

"Sepertinya lagu ini akan menjadi lagu favorit banyak orang dari Play. Rilis hari Kamis, nantikan lagu-lagu lainnya x.(sic)"

Rupert sebelumnya mengaku sering disangka sebagai rekan sejawatnya yang berambut merah.

Berbicara pada tahun 2017, ia bilang,"Sekarang situasinya seperti 50/50. Rasanya jika seseorang menghentikan saya, hasilnya bisa jadi dua hal. Saya bisa menjadi Ed atau saya sendiri."

Di tahun yang sama, aktor berusia 36 tahun ini merilis video parodi di mana ia mengklaim bahwa pelantun lagu Galway Girl itu sebenarnya adalah alter egonya.

Dalam klip tersebut, Rupert bersiap untuk bernyanyi sebelum akhirnya mengakui: "Sebenarnya, Ed itu palsu!"

Rupert kemudian merobek kemeja kotak-kotak birunya —yang kini identik dengan Ed di dunia nyata— untuk memperlihatkan atasan Gryffindor dari seri Harry Potter.

Bintang berambut merah itu menjelaskan,"Nama saya Rupert Grint. Setelah Potter, yang ingin saya lakukan hanyalah mengembangkan diri... menciptakan keajaiban yang nyata."

"Jadi saya menciptakan sebuah karakter. Dia memiliki suara malaikat... dan mungkin rambut wajah yang tipis, gitar, dan seikat kain flanel. Saya memanggilnya Ed. Ed Sheeran. Nama yang aneh, kan?"

Tingkah laku Rupert di atas panggung disambut teriakan penolakan dari penonton yang menyaksikan.

Namun sang aktor melanjutkan,"Saya tidak menyangka semua orang akan menganggapnya nyata. Dia menjadi pencapaian terbaik saya dan kutukan dalam hidup saya."

Kemudian, pembawa acara bertanya kepada Rupert,"Apakah ada yang nyata? Kecanggungan yang menggemaskan, foto-foto kucing?"

Dan aktor Inggris itu menjawab,"Aku benci kucing! Aku sudah tidak bisa menyeimbangkannya lagi. Ed sudah tiada!"