Paul McCartney Bahas Perbedaan Pendekatan Kreatif dengan John Lennon

Pendekatan kreatif Sir Paul McCartney dan John Lennon terhadap musik sangat berbeda.
Rekan-rekan band The Beatles ini memiliki salah satu kolaborasi penulisan lagu yang paling produktif dan sukses selama mereka bersama di band, tetapi Paul, 83, mengakui pendekatan mereka sangat berbeda, meskipun mereka saling menginspirasi.
Berbicara kepada Elizabeth Alker di acara Sound Sources di BBC Radio 3, ia menuturkan,“Saya membaca tentang orang-orang, saya terpesona. Tapi kemudian saya mulai berpikir, yah, terutama ketika saya mendengar loop pita, saya akan memainkannya sendiri."
“Jadi, saya melakukannya dengan mesin pita Brunel ini. Saya akhirnya mendapatkan dua, sehingga saya bisa membuat loop pita, memotong selembar pita, lalu menyambungkannya, misalnya Anda menggunakan gitar."
"Anda turun, turun, turun, turun, turun. Jadi, Anda bisa menambahkannya. Saat kedua kalinya, hal itu terjadi."
“Orang-orang bilang ke saya, ‘Kamu kerja keras banget di musik’, saya bilang, ‘Kita nggak kerja musik, kita main musik’, jadi ide ini muncul pas saya mau main-main di mesin kaset Brunel."
"Idenya muncul setelah saya mendengarkan Stockhauser [komposer Jerman], terinspirasi oleh musik itu, dan [ide] untuk bereksperimen sendiri. Jadi, suatu hari saya menunjukkan John Lennon, dan dia terpesona."
“Saya bilang, wow, kamu tahu ini. Karena kami saling bergairah, ya, apa pun yang baru, ‘dengarkan ini’. Dan ya, dia akhirnya bilang, ‘oh, saya mau coba ini’.
"Jadi, saya memberinya dua Brunel, dia menyimpannya di rumahnya. Dan saya menunjukkan caranya dan langsung membangunnya."
"Perbedaan antara saya dan John adalah, saya suka melakukannya dengan cara yang agak terkendali, seperti Tomorrow, Never Knows. Jadi, saya suka memainkannya sebagai solo di dalam musik."
Dan dia membuat karya berjudul Revolution Number Nine. "Saya tidak pernah ingin membuat album dari ide-ide itu, Anda tahu, saya selalu ingin meletakkannya di atas sesuatu yang mungkin lebih musikal dan lebih formal."
"Dan saya pikir hal-hal yang muncul di dalamnya adalah suara terbaik yang ingin saya dengar."
"Anda tidak mengharapkannya. Anda bisa melakukan sesuatu yang tampak sangat aneh dengan sebuah musik, lalu Anda mendengarkannya, dan Anda berkata, 'Oh, saya sangat suka itu'."
"Itu seperti seni abstrak... Maksud saya, tidak semua yang kita lihat itu jelas dan figuratif."
"Terkadang saat Anda tidur atau menggosok mata, Anda melihat sesuatu yang abstrak. Jadi, pikiran Anda mengetahuinya. Kita tahu tentang hal-hal ini. Jadi, begitu pula dengan musik."